HABIS MANIS SEPAH DIBUANG???

Gambar
 HABIS MANIS SEPAH DIBUANG?? JANGAN MASIH ADA NILAI RENEWABLE !!!        Usaha kuliner yang makin berkembang pesat membutuhkan energi alternativ yang ramah lingkungan dan bertemperatur tinggi. Indonesia sebagai penghasil kelapa terbesar di dunia mempunyai potensi untuk pengembangan biobriket.  Briket adalah bahan bakar padat yang dapat digunakan sebagai bahan bakar alternatif pengganti minyak tanah.  Tahapan dalam pembakaran bahan bakar padat adalah sebagai berikut:  Pengeringan. Dalam proses ini bahan bakar mengalami proses kenaikan temperatur yang akati mengakibatkan menguapnya kadar air yang berada pada permukaan bahan bakar tersebut, sedangkan untuk kadar air yang berada didalam akan menguap melalui poripori bahan bakar tersebut.   Devolatilisasi. Yaitu proses bahan bakar mulai mengalami dekomposisi setelah terjadi pengeringan. Pembakaran Arang. Sisa dari pirolisis adalah arang (fix carbon) dan sedikit abu, kemudia...

Tumbuhan Dikotil dan Monokotil

Judul: Tumbuhan Dikotil dan Monokotil
TUMBUHAN MONOKOTIL
1.Kelapa ( Cocos nucifera )
·         Bentuk akar  :Akar serabut, tebal dan berkayu, berkerumun membentuk bonggol
·         Batang : Batang beruas-ruas ,khas tipe monokotil dengan pembuluh menyebar (tidak konsentrik)
·         Daun             :Daun tersusun secara majemuk, menyirip sejajar tunggal
·         Bunga           : Bunga tersusun majemuk
·         Buah             : Buah besar, diameter 10 cm sampai 20 cm atau bakal lebih, berwarna kuning,hijau atau coklat.

       

2. Keladi
·         Batang          :metamorphosis batang membentuk umbi.
·         Akar             :akar dari keladi membentuk serabut,putih.
·         Daun             :daunnya berbentuk perisai yaitu mempunyai tangkai daun
·         Bunga           : tanaman keladi berbunga majemuk , dan berbentuk bongkol
·         Buah             : pada tanaman keladi tidak ditemukan adanya buah
·         Biji               :pada tanaman keladi tidak ditemukan adanya biji.






3. Jagung (zea mays)
·         Batang(caulis)        :Batang jagung tegak dan mudah terlihat, Batangnya beruas-ruas terbungkus oleh pelepah daun yang berasal dari buku-bukunya
·         Akar (radix)          : Jagung memilikki sistem akar serabut (radix adventicia) yaitu akar lembaga yang dalam perkembangan selanjutnya mati atau kemudian disusul oleh sejumlah akar yang kurang lebih sama besarnya dan semuanya keluar dari pangkal batang
·         Daun (folium)          :Jagung memilikki daun yang sempurna/lengkap karena memilikki 0helaian daun (lamina),tangkai daun (petiolus),dan upih/pelepah daun (vagina).
·         Bunga (flos)            : Bunga pada jagung digunakan untuk alat perkembangbiakkan, jagung memilikki dua jenis bunga (jantan dan betina) yang terpisah (diklin) dalam satu tanaman (monoecious).
·         Buah (fructus)         : Buah pada jagung merupakan buah sejati tunggal yang kering
 














4. Bawang merah (Alium cepa)
·         Batang          :pada subang atau cakram merupakan batang yang sesungguhnya hanya kecil dengan ruas-ruas yang amat pendek.
·         Akar             :akarnya serabut berbentuk benang berwarna putih.
·         Daun             :daun tunggal,tebal,lunak,berdaging,dan memeluk umbi lapis.
·         Bunga           : majemuk, bentuk bongkol, bertangkai silindris
·         Buah             : bulat,batu,hijau.
·         Biji               :bentuknya  segitiga berwarna hijau.
 










5.Lengkuas (Alpina galangal )
·         Batang         : memiliki batang semu, batangnya tegak tersusun oleh pelepah-pelepah daun.
·         Akar             :rimpang besar dan tebal , berbentuk silindris diameter sekitar 2-4cm dan bercabang-cabang.
·         Bunga           : merupakan bunga majemuk berbentuk lonceng berbau harum
·         Buah             : buahnya berupa buah buni ,berbentuk bulat dan keras.
·         Biji               : bijinya kecil-kecil  berbentuk lonjong dan berwarna hitam.










6.Nanas ( Ananas comosus L )
·         Daun             :daunnya berkumpul dalam roset akar dan pada bagian pangkalnya melebar menjadi pelepah.
·         Bunga           : bunga majemuk dan dan bertangkai panjang.
·         Buah             : buahnya buni majemuk, bulat panjang berdaging berwarna hijau, jika masak warnanya menjadi warna kuning.
·         Biji               : bijinya kecil seringkali tidak jadi.


















7.Padi (Oryza sativa )

·         Batang          :sangat pendek, struktur serupa batang terbentuk dari rangkaian pelepah daun yang saling menopang.
·         Akar             :berakar serabut
·         Daun             :sempurna dengan pelepah tegak, daun berbentuk lanset, warna hijau muda hingga hijautua, berurat daun sejajar.
·         Bunga           : tersusun majemuk, tipe malai bercabang, satuan bunga disebut floret
·         Buah             : tipe bulir atau kariopsis yang tidak dapat dibedakan mana buah dan bijinya, bentuk hampir bulat hingga lonjong.











8.Pinang
·         Batang         : lurus langsing, dapat mencapai ketinggian 25 m dengan diameter 15 cm.
·         Akar             :Akar serabut, tebal dan berkayu, berkerumun membentuk bonggol
·         Daun             :sempurna dengan pelepah tegak, daun berbentuk lanset, warna hijau muda hingga hijautua, berurat daun sejajar
·         Bunga           : berbentuk tabung dengan panjang 80 cm, tangkai daun pendek; helaian daun panjangnya sampai 80 cm, anak daun 85 x 5 cm, dengan ujung sobek dan bergerigi
·         Buah             : buni bulat telur terbalik memanjang, merah oranye, panjang 3,5 - 7 cm, dengan dinding buah yang berserabut
·         Biji               :berbiji 1 berbentuk telur, dan memiliki gambaran seperti jala






9.Melinjo (Gnetum gnemon )
·         Akar             :akar melinjo berbentuk serabut
·         Daun             :Daunnya tunggal berbentuk oval dengan ujung tumpul
·        Bunga           : tidak menghasilkan bunga dan buah sejati karena bukan termasuk tumbuhan berbunga
·         Buah             : sebenarnya adalah biji yang terbungkus oleh selapis aril yang berdaging










10.salak (Salacca zalacca)
·         Batang          :menjalar di bawah atau di atas tanah, membentuk rimpang, sering bercabang, diameter 10- 15 cm.
·         Akar             :akar dari salak berbentuk serabut.
·         Daun             :majemuk menyirip, panjang 3-7 m; tangkai daun, pelepah dan anak daun berduri panjang,tipis dan banyak, warna duri kelabu sampai kehitaman
·         Bunga           : terletak dalam tongkol majemuk yang muncul di ketiak daun, bertangkai, mula-mula  tertutup oleh seludang
·         Buah             : tipe buah batu berbentuk segitiga agak bulat atau bulat telur terbalik, runcing di pangkalnya dan membulat di ujungnya, panjang 2,5-10 cm, terbungkus oleh sisik-sisik berwarna kuning coklat sampai coklat merah mengkilap yang tersusun seperti genting, dengan banyak duri kecil yang mudah putus di ujung masing-masing sisik. Dinding buah tengah (sarkotesta) tebal berdaging, kuning krem sampai keputihan; berasa manis, masam, atau sepat. Biji 1-3 butir, coklat hingga kehitaman, keras, 2-3 cm panjangnya





TUMBUHAN DIKOTIL
1.Kacang Tanah (Arachis hypogaea )
·         Batang          :Herba
·         Akar             : berbintil-bintil  terdapat bakteri rhizobium.
·         Daun             :Majemuk , menyirip , lonjong , tepi rata , ujung runcing, pangkal tumpul , dan berbulu
Klasifikasi dan Morfologi Kacang Tanah

2.Jeruk ( Citrus )
·         Batang          :Pohon kecil, perdu atau semak besar, ketinggian 2-15 m.
·         Daun             :Daun hijau abadi dengan tepi rata, tunggal, permukaan biasanya licin
·         Bunga           : Bunga tunggal atau dalam kelompok, lima mahkota bunga (kadang-kadang empat)
·         Buah             : Buah bertipe "buah jeruk" (hesperidium), semacam buah buni, membulat atau seperti tabung, ukuran bervariasi dengan diameter 2-30cm tergantung jenisnya








3.Belimbing (Averrhoa carambola )
·         Akar             :Akar dari belimbing adalah tunggang.
·         Daun             :Pohon ini memiliki daun majemuk yang panjangnya dapat mencapai 50 cm
·         Bunga           : Bunga berwarna merah muda yang umumnya muncul di ujung dahan.
·         Buah             : Buah belimbing berwarna kuning kehijauan. Saat baru tumbuh, buahnya berwarna hijau. Jika dipotong, buah ini mempunyai penampang yang berbentuk bintang.
·         Biji               :Berbiji kecil dan berwarna coklat. Buah ini renyah saat dimakan, rasanya manis dan sedikit asam. Buah ini mengandung banyak vitamin C.









4.Jambu air (Syzygium aqueum)
·         Batang :Jambu air umumnya berupa perdu, dengan tinggi 3-10 m
·         Daun             : Daun tunggal terletak berhadapan, bertangkai 0,5-1,5 cm.
·         Buah             : Buah bertipe buah buni, berbentuk gasing dengan pangkal kecil dan ujung yang sangat melebar










5.Mangga (Mangifera indica )
·         Daun             :Daun tunggal, dengan letak tersebar, tanpa daun penumpu.
·         Bunga           : Berumah satu (monoecious), bunga mangga merupakan bunga majemuk yang berkarang dalam malai bercabang banyak di ujung ranting
·         Buah             : Buah mangga termasuk kelompok buah batu (drupa) yang berdaging, dengan ukuran dan bentuk yang sangat berubah-ubah bergantung pada macamnya, mulai dari bulat (misalnya mangga gedong), bulat telur (gadung, indramayu, arumanis) hingga lonjong memanjang (mangga golek).
·         Biji               : Berwarna putih, gepeng memanjang tertutup endokarp yang tebal, dan berserat.


6. Mahoni (Swietenia mahagoni )
·         Batang          :Batang lurus berbentuk silindris dan tidak berbanir.
·         Akar             :berakar tunggang dengan batang bulat, percabangan banyak, dan kayunya bergetah.
·         Daun             :Daunnya berupa daun majemuk, menyirip genap, helaian daun berbentuk bulat telur, ujung dan pangkal daun runcing, tepi daun rata
·         Bunga           : Mahoni baru berbunga setelah berumur 7 tahun, mahkota bunganya silindris, kuning kecoklatan, benang sari melekat pada mahkota, kepala sari putih, kuning kecoklatan
·        Buah             : Buahnya buah kotak, bulat telur, berlekuk lima, warnanya cokelat. Biji pipih, warnanya hitam atau cokelat.






7.Beringin (Ficus benyamina)

·         Batang          :Batang tegak, bulat, permukaan kasar, cokelat kehitaman, percabangan simpodial, pada batang keluar akar gantung (akar udara).
·         Akar             : berakar tunggang
·         Daun             : Daun tunggal, bertangkai pendek, letak bersilang berhadapan dan pertulangan menyirip
·         Bunga           : tunggal, keluar dari ketiak daun, kelopak bentuk corong, mahkota bulat
·         Buah             : buni, bulat, panjang 0,5 - 1 cm, masih muda hijau, setelah tua merah. Biji bulat, keras, putih.


8. Jati

·         Batang          :berbatang lurus, dapat tumbuh mencapai tinggi 30-40 m, memiliki batang yang berlekuk atau beralur dalam
·         Akar             : berakar tunggang
·         Daun             : Daun umumnya besar, bulat telur terbalik, berhadapan, dengan tangkai yang sangat pendek
·         Bunga           : majemuk terletak dalam malai besar, 40 cm × 40 cm atau lebih besar, berisi ratusan kuntum bunga
·         Buah             : berbentuk bulat agak gepeng, 0,5 – 2,5 cm, berambut kasar dengan inti tebal, berbiji 2-4.








9.Rambutan (N. lappaceum )
·         Biji               :Biji berbentuk elips, terbungkus daging buah berwarna putih transparan
·         Akar             : Akar tumbuhan rambutan adalah akar tunggang.
·         Daun             : Daun majemuk menyirip dengan anak daun 5 hingga 9, berbentuk bulat telur
·         Bunga           : Rambutan berumah dua, tetapi bersifat androdioecious, ada tumbuhan penghasil bunga jantan saja dan tumbuhan penghasil bunga hermafrodit. Tumbuhan jantan tidak pernah menghasilkan buah. Bunga majemuk, tersusun dalam karangan, dengan ukuran satuan bunga berdiameter 5 mm atau bahkan lebih kecil.
·         Buah             : Buah rambutan terbungkus oleh kulit yang memiliki "rambut" di bagian luarnya (eksokarp).



10. singkong (manihot utilisima)
·         Akar             : Akar tumbuhan singkong adalah akar tunggang.
·         Daun             : daunnya lebar dan juga menjari
·         Buah             : buah berasal dari akar yang membesar
·         Batang          : batangnya bisa di stek









BUAH KLIMATERIK dan NONKLIMATERIK

1. PENGERTIAN KLIMATERIK

Pola laju respirasi berbanding lurus dengan jumlah produksi CO2 yang dihasilkan. Perubahan pola respirasi yang mendadak sebelum proses kelayuan pada bahan bahan dikenal dengan istilah ´KL IMATERIK Meningkatnya proses respirasi tergantung pada jumlah etilen yg dihasilkan, meningkatnya sintesa proteindan
RNA (Ribose Nucleic Acid)

KL IMATERIK: Suatu perubahan pola respirasi  yang mendadak yang khas pada buah-buahan tertentu, dimana selam proses tersebut terjadi serangkaian perubahan biologis yang diawali dengan proses pembuatan etilen, yang ditandai
dengan terjadinya proses pematangan.
Contoh buah klimaterik: Apel, pisang, mangga, alpukat, pepaya, peach, tomat ,buah naga, strauberi,cabai.

Apel                                           Pisang
Mangga                                      Alpukat
                       



Tomat                                               peach      


Buah naga                          Rambutan
   

Cabai                                        strauberi
      







 
2. NON KLIMAKTERIK

Pada buah-buahn yang tidak mengalami proses  tersebut digolongkan ke dalam golongan non klimaterik.

Contoh buah non klimaterik: semangka, timun,  anggur, limau, jeruk, nenas, arbei, durian, kelengkeng, matoa, rambutan


Komentar

Postingan populer dari blog ini

RINGKASAN KITAB INJIL JOHANES

MATERI KULIAH : MANAJEMEN AGROINDUSTRI

RINGKASAN KITAB KISAH PARA RASUL