HABIS MANIS SEPAH DIBUANG???

Gambar
 HABIS MANIS SEPAH DIBUANG?? JANGAN MASIH ADA NILAI RENEWABLE !!!        Usaha kuliner yang makin berkembang pesat membutuhkan energi alternativ yang ramah lingkungan dan bertemperatur tinggi. Indonesia sebagai penghasil kelapa terbesar di dunia mempunyai potensi untuk pengembangan biobriket.  Briket adalah bahan bakar padat yang dapat digunakan sebagai bahan bakar alternatif pengganti minyak tanah.  Tahapan dalam pembakaran bahan bakar padat adalah sebagai berikut:  Pengeringan. Dalam proses ini bahan bakar mengalami proses kenaikan temperatur yang akati mengakibatkan menguapnya kadar air yang berada pada permukaan bahan bakar tersebut, sedangkan untuk kadar air yang berada didalam akan menguap melalui poripori bahan bakar tersebut.   Devolatilisasi. Yaitu proses bahan bakar mulai mengalami dekomposisi setelah terjadi pengeringan. Pembakaran Arang. Sisa dari pirolisis adalah arang (fix carbon) dan sedikit abu, kemudia...

RINGKASAN KITAB INJIL JOHANES

RINGKASAN KITAB INJIL JOHANES
     Injil Yohanes ditulis oleh rasul Yohanes,seorang yang termuda dari para rasul.Dia adalah adik dari pada rasul Yakobus anak Zebedeus yang pertama mati martir dari para rasul oleh raja Herodes(kisah para rasul 12:1-19). Injil Yohanes berbeda namun singkron dari tiga injil sinoptik yang ditulis oleh Matius,Markus,dan Lukas. Hal inilah yang membuat Injil Yohanes unik dan sangat menarik untuk dipelajari secara mendalam. Esai ini ditulis sebagai tugas  mata kuliah Pendidikan Agama tentang Keilahian Yesus menurut injil Yohanes. Harapan penulis setelah menulis kepada diri sendiri maupun kepada pembaca adalah semakin mengenal lebih dalam dan percaya Ketuhanan Yesus yang datang ke dunia membawa kehidupan yang baru dalam kehidupan kerohanian kita. Yohanes dalam Bahasa Ibrani “Ioannes” yang artinya “Tuhan adalah baik/pemurah”  adalah salah satu dari keduabelas rasul Yesus Kristus. Ia adalah putra dari Zebedeus, dan Ibunya adalah Salome. Yohanes adalah saudara dari Rasul Yakobus dan Petrus yang juga termasuk keduabelas rasul ia termasuk murid Yesus yang paling akrab. Yohanes merupakan seorang nelayan dari Galilea. Keluarga Zebedeus merupakan keluarga yang cukup kaya dan terpandang. Ia memiliki armada kapal dan hamba hamba upahan yang bekerja baginya, meskipun begitu Yohanes tidak memiliki semangat berapi api seperti saudaranya, tetapi memiliki watak yang kalem dan ksatria, bijaksana dan penuh kasih. Ketika  Yohanes dipanggil oleh Yesus supaya meninggalkan orang tua  dan jalanya (Markus 1: 10-20), Yohanes bersama yakobus saudaranya digelari βοανεργες – boanerges oleh Yesus. Artinya 'anak-anak guruh' (Markus 3:17), mungkin karena temperamennya yang menggemuruh, khas orang Galilea yang penuh vitalitas dan ingin bersegera.Yohanes merupakan murid yang paling muda yang berada dalam usia dewasa dini pada saat itu. Tuhan  Yesus merubah Yohanes menjadi rasul kasih. Ia menunjukkan manifestasi kasih Tuhan Yesus dengan tepat. Ia mengenal kasih Yesus  dengan sesungguhnya. Dan inilah mengapa Yohanes disebut “murid yang paling dikasihi Yesus” Dalam semua tulisan atau surat suratnya yaitu injil Yohannes, Yohanes(1,2,3), dan wahyu dengan jelas ia menunjukkan pengalaman kasih Tuhan Yesus melalui karya karya-Nya. Pada masa tua nya, Yohanes di goreng dalam bak minyak mendidih di Roma, tetapi karena Tuhan masih ingin memakai Yohanes lebih lanjut, maka keajaiban terjadi sehingga walaupun ia telah digoreng hidup  hidup, ia masih terus hidup. Tetapi akhirnya Yohanes dibuang dan diasingkan ke pulau Patmos untuk kerja paksa di tambang batubara. Setelah pulang dari tempat itu, Yohanes melayani dan memimpin jemaat di Efesus. Pada waktu ini dan ditempat iniah Yohanes mulai menulis injil Yohanes, ketika Efesus mengalami pertumbuhan gereja yang mulai matang dan timbul kebutuhan akan ajaran yang lebih lanjut tentang kaidah iman.  Waktu penulisannya diperkirakan terjadi pada tahun 40-140 M. Penemuan-penemuan arkeologi mengindikasikan Injil Yohanes memuat detail akurat mengenai Bait Allah di Yerusalem dan lingkungannya sebelum tahun 70 M (misalnya Yohanes 9:7; 10:22-23; 19:13) yang mendukung bahwa Injil ini ditulis sebelum tahun 70 M, yaitu ketika Bait Allah dihancurkan. 
   

  Yohanes adalah seorang penjala ikan (Mat 4:21-22), dan seorang yang tidak terpelajar
(Kis 4:13),tetapi ia dipakai oleh Tuhan untuk menuliskan injil yaitu injil Yohanes dengan tujuan:
1.     Supaya kita percaya kepadaYesus Kristus
2.     Supaya dengan percaya kepadanya kita memperoleh kehidupan
  Kata “hidup” sering dipakai dalam injil Yohanes® Yesus pemberi hidup kekal kepada kita kepada manusia ®Sering kali dalam injil Yohanes menggunakan kata hidup/kehidupan: maka inijl ini sering disebut sebagai “Injil Kehidupan”
Jadi tujuan utama:
  Pada akhirnya ialah sama seperti Yesus turun ke dunia, supaya semua orang percaya kepada kepada-Nya, dan karenanya memperoleh hidup kekal.
Ini berarti: Untuk menguatkan iman para pengikut Kristus, sekaligus mengajak orang yang belum percaya supaya percaya kepada Yesus Kristus (pemberi kehidupan ilahi).
Tujuan lain:
  Untuk melawan pengikut Yohanes pembaptis, ® memandang Yohanes pembaptis sebagai guru mereka.
  Untuk menyemangati orang-orang kristen Yahudi yang sudah dikucil oleh saudara-saudaranya dan bangsanya.
3.   Yesus Kristus ada dari kekal (Yoh. 16:28), “Aku datang dari Bapa……dan Aku meninggalkan dunia pula dan pergi kepada Bapa.”
4.   Yesus datang untuk milik-Nya (Yoh. 1:11 – 12), “Ia datang kepada milik kepunyaan-Nya, tetapi orang-orang kepunyaan-Nya itu tidak menerima-Nya. Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah.”
5.   Penolakan terhadap Dosetisme (pandangan yang tidak menerima kemanusiaan Yesus).
6.   Mengungkapkan bahwa Yudaisme adalah sistem keagamaan yang tidak memadai karena menolak Mesias yang dijanjikan (1:11) .
7.   Untuk melengkapi berita tentang kehidupan dan pekerjaan Yesus yang sudah ada pada masa itu dan yang sudah dinyatakan secara tertulis dalam Injil Sinoptik.
8.   Menyajikan hubungan yang sebenarnya antara Yesus dan Yohanes Pembaptis.
9.   Mengkoreksi kesalah-mengertian eskalotogis atau sakramental.
10. Pandangan bahwa Yohanes sedang melawan Gnostikisme.
11. Teori bahwa Yohanes menghadirkan kekristenan Yunani.
12. Dugaan bahwa Yohanes mengkoreksi pengkultusan Yohanes Pembaptis.
13. Gagasan bahwa Yohanes menangani polemik di antara jemaat.
14. Dugaan bahwa Yohanes mau menyajikan tradisi yang sesuai dengan pemakaian liturgis.

STRUKTUR DAN ISI INJIL YOHANES
Secara garis besar struktur dan isi Injil Yohanes, dapat dijabarkan sebagai berikut
  • Pembukaan Injil (1:1-18)
  • Periode Renungan (1:19-4:54)
    • Kesaksian Yohanes (1:19-51)
    • Kesaksian Pekerjaan Yesus (2:1-22)
    • Kesaksian Perkataan Yesus (2:23--4:54)
  • Periode Perdebatan antara Orang yang Percaya dan Tidak Percaya (5:1-6:71)
    • Dinyatakan dalam Perbuatan (5:1-18)
    • Dinyatakan dalam Argumentasi (5:19-47)
    • Dinyatakan dalam Peragaan (6:1-21)
    • Dinyatakan dalam Ajaran (6:22-71)
  • Periode Pertentangan antara Orang yang Percaya dan Tidak Percaya (7:1-11:53)
    • Pertentangan dijelaskan pada:
      • Sanak Keluarga Yesus (7:1-9)
      • Pada Orang Banyak (7:10-52)
      • Wanita yang berzinah (7:53-8:11)
      • Kaum Farisi dan Orang Yahudi (8:12-59)
    • Pertentangan digambarkan dalam:
      • Peristiwa Orang Buta (9:1-41)
      • Ajaran Gembala yang baik (10:1-21)
      • Argumentasi (10:22-42)
      • Kebangkitan Lazarus (11:1-53)
  • Periode Genting (11:54-12:36a)
  • Periode Pertemuan (12:36b-17:26)
    • Peneguhan Iman
      • Peralihan (12:36b-13:30)
      • Pertemuan dengan Para Murid (13:31-16:33)
      • Pertemuan dengan Bapa (17:1-26)
  • Periode Pelaksanaan (18:1-20:31)
    • Kemenangan atas Ketidakpercayaan
      • Pengkhianatan (18:1-27)
      • Pengadilan di Hadapan Pilatus (18:28-19:16)
      • Penyaliban (19:38-42)
      • Penguburan (19:38-42)
      • Kebangkitan (20:1-29)
  • Kata Penutup (21:1-25)
    • Tanggung Jawab Kepercayaan
Kesuluruhan Tulisan Injil Yohanes merupakan  penceritaan Kisah Penjelmaan dan Pelayanan Yesus bersama Murid Muridnya.
Telah dikatakan bahwa Yesus datang kedunia adalah untuk menyatakan Kemuliaan BapaNya dan melakukan pekerjaan dari Allah Bapa. Hal ini dibuktikan dari tanda tanda yang Yesus nyatakan.

Yohanes juga menuliskan tentang pernyataan Yesus berkata, 'Aku-lah...' yaitu menekankan keilahian Yesus sebagai Tuhan yang datang ke dalam dunia untuk memberikan keselamatan kepada setiap orang yang percaya padaNya .
            Yesus datang ke dunia karena  Bapa yang telah mengutus Dia. Oleh sebab itu, Ia  mengatakan bahwa segala sesuatu yang telah Ia lihat dan dengar dari pada Bapa (baik di surga sebelum inkarnasi maupun selama di dunia melalui persekutuan doa-Nya yang terus menerus dengan Bapa), itulah yang Ia sampaikan kepada para pendengar-Nya dan murid-murid-Nya). Ia tidak pernah mencari hormat bagi diri-Nya sendiri, melainkan datang untuk menyatakan, menghormati, memuliakan, dan melaksanakan kehendak atau tugas Bapa yang harus Ia selesaikan melalui kematian dan kebangkitan-Nya. Yohanes menuliskan ajaran yang diberikan Yesus kepada para pendengarnya:
Sekalipun tujuh tanda yang meyakinkan, tujuh pernyataan "Aku adalah" yang menakjubkan,  dan tujuh ajaran yang berbobot orang-orang Yahudi menunjukkan penolakan atas Yesus sebagai     Mesias mereka.


KESIMPULAN
Yohanes menyatakan tujuannya untuk tulisannya dalam Yoh 20:31, yaitu "supaya kamu percaya bahwa Yesuslah Mesias, Anak Allah, dan supaya kamu oleh imanmu memperoleh hidup dalam nama-Nya." Naskah kuno Yunani dari Yohanes memakai satu dari dua bentuk waktu untuk kata Yunani yang diterjemahkan "percaya" (Yoh 20:31): yaitu _aorist subjunctive_ ("sehingga kamu dapat mulai mempercayai") dan _present subjunctive_ ("sehingga kamu dapat terus percaya"). Jikalau Yohanes bermaksud yang pertama, ia menulis untuk meyakinkan orang yang tidak percaya untuk percaya kepada Tuhan Yesus Kristus dan diselamatkan. Kalau yang kedua, Yohanes menulis untuk menguatkan dasar iman supaya orang percaya dapat terus percaya kendatipun ada ajaran palsu, dan dengan demikian masuk dalam persekutuan penuh dengan Bapa dan Anak (bd. Yoh 17:3). Walaupun kedua tujuan ini didukung dalam kitab Yohanes, isi dari Injil ini pada umumnya mendukung yang kedua sebagai tujuan utama.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

MATERI KULIAH : MANAJEMEN AGROINDUSTRI

RINGKASAN KITAB KISAH PARA RASUL